Tidak sendiri, Sri Widodo didampingi Kakandatel Palopo, Ahban Jacob, AM EGBIS, Jacobus Wairanata dan Hendra, HERO Masamba, Hepsy dan Sekretaris GM, Cira.
Sri Widodo menuturkan, kunjungan kerjanya kali ini sekaligus silaturahmi dengan Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani.
“Tahun ini merupakan tahun ke-7 kerjasama Pemda dengan Telkom, tentu masih banyak PR utamanya memberikan pelayanan terbaik di daerah blank spot seperti yang ibu bupati sebutkan tadi,” kata Sri.
Tak tanggung-tanggung, Sri juga langsung menginstruksikan jajarannya untuk berkunjung langsung ke Kecamatan Seko pada 27 Januari mendatang.
“Kita akan lihat langsung bagaimana kondisinya, terlebih Seko disiapkan jadi lumbung pangan Nasional. Untuk itu, Telkom akan support dari segi telekomunikasinya,” jelas Sri.
Merespon hal tersebut, Indah Putri Indriani sangat mengapresiasi atas kunjungan dan perhatian yang diberikan Telkom.
“Semoga ke depan kerjasama dapat lebih ditingkatkan lagi. Sebab kita semua berikhtiar memberikan yang terbaik untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat,” tutur bupati perempuan pertama di Sulsel ini didampingi Kadis Kominfo, Arief R Palallo dan Kepala Bappelitbangda, Alauddin Sukri di ruang kerjanya.
Pada kesempatan tersebut, GM Telkom Witel Sulselbar juga menyerahkan cindera mata dan orbit kepada Bupati Luwu Utara.
Kepala Dinas Kominfo, Arief R Palallo menyebut, nantinya alat tersebut akan diuji coba untuk mensupport penginputan data kependudukan maupun penginputan data vaksinasi di Kecamatan Seko.
“Tahun ini Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) RI berencana akan membangun empat unit Base Transceiver Station (BTS) di Kabupaten Luwu Utara.Keempat BTS tersebut akan dibangun di dua kecamatan yakni Sabbang dan Rongkong.Kemarin itu kita mengusulkan 32 unit BTS untuk 32 titik blank spot di Luwu Utara, namun yang sementara disetujui hanya 4 unit. Untuk itu kita berharap ke depan ada tambahan, terlebih dengan kunjungan langsung Pak Sri Widodo selaku GM Telkom Witel Suselbar hari ini,” harap Arief. (*)
Komentar