LUWU TIMUR- Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Luwu Timur, Amrullah Rasyid menyebutkan kuota pupuk subsidi untuk petani perkebunan tahun 2023 di Luwu Timur sebanyak 33.523,563 ton.
Hal itu diungkapkan Amrullah Rasyid saat Rapat Dengar pendapat (RDP) diruang Komisi II DPRD Luwu Timur, Selasa (24/1/2023).
Menurut Amrullah, kuota pupuk subsidi untuk petani perkebunan sebanyak 33.523,563 ton sesuai luasan lahan yang diusulkan oleh para petani bukan petani tambak.
“Jumlah kuota pupuk subsidi disesuaikan dengan luas lahan pertanian dan perkebunan yang diusulkan oleh Petani sendiri melalui sistem E Lahan/Lokasi yang dimiliki oleh para petani yakni dua hektar per orang sesuai dengan aturan Kementerian Pertanian yang diunggah melalui sistem online,” kata Amrullah.
Ia menjelaskan bahwa, kouta pupuk subsidi yang diberikan itu tidak diperuntukkan bagi petani tambak, melainkan petani yang menanam sembilan jenis komoditi yakni padi, jagung, kedelai, kakao, tebu rakyat, kopi, bawang merah dan bawang putih serta tanaman pangan.
Jenis pupuk subsidi itu, lanjut Amrullah yaitu pupuk urea, NPK dan NPK formula khusus, yang penyalurannya melalui distributor dan penyalur yang telah ditunjuk oleh Dinas Pertanian melalui Kementerian Pertanian RI.
“Rincian usulan sebelas Kecamatan untuk pupuk urea sebesar 12.679,529 ton, NPK sebanyak 16.685,117 ton dan NPK formula khusus 4.158,917 ton, kecuali Kecamatan Towuti tidak mengusulkan pupuk jenis NPK formula khusus,” pungkasnya.
Komentar