oleh

Kontraktor PT. CLM Nilai Manajemen Baru Ingkar Janji, Invoice Pembayaran Belum Terealisasi

-Luwu Timur-322 views

NARASITANALUWU.CO.ID, LUWU TIMUR- Puluhan kontraktor  yang berafiliasi dengan PT. CLM dan PEA menuding manajemen baru PT. CLM ingkar janji. Tudingan ini menyusul tidak terealisasinya pembayaran invoice para kontraktor yang selama ini berafiliasi dengan PT. CLM dan PEA.

Sebelumnya,   Pada tanggal 16 Nopember 2022 lalu, manajemen baru  PT. Citra Lampia Mandiri (CLM)  mengadakan pertemuan dengan seluruh kontraktor, baik yang berafiliasi dengan PT.CLM maupun dengan PEA. Pertemuan tersebut berlangsung di wisma Golden House Malili yang difasilitasi manajemen PT. Gunung Verbeek (GVK).

Dalam pertemuan itu, manajemen baru PT. CLM diwakili direktur operasional Dedi Basri didampingi kepala teknik tambang (KTT) Ahmad Surana dan wakil KTT PT. CLM,  Aulizar Fajrin. Hadir dalam pertemuan itu puluhan perwakilan kontraktor.

Sejumlah point penting disepakati dalam pertemuan tersebut. Salah satunya adalah kesediaan manajemn baru PT. CLM merealisasikan pembayaran invoice dalam waktu dua pekan terhitung sejak tanggal 16 Nopember 2022. Jika  dirunut , maka seharusnya pembayaran invoice direalisasikan manajemn PT. CLM pada tanggal 30 Nopember 2022.

Sebelum batas waktu (dea line) yang disepakati untuk realisasi pembayaran yang dimaksud, manajemn PT.CLM kembali mengundang puluhan kontraktor . Pertemuan berlangsung di kantor PT. CLM jalan Soekarno Hatta, kawasan Puncak Indah Malili, Selasa (29/11/2022).

“ Sungguh kami (kontraktor) sangat kecewa dengan penjelasan dan alasan yang dikemukakan Direktur Operasional PT.CLM, Dedi Basri bahwa pembayaran invoice belum bisa  dilakukan. Alasannya pembayaran baru akan dilaksanakan setelah ore Nikel terjual,” tandas  Andrian Wijaya, salah satu kontraktor yang selama ini berafiliasi dengan PEA.

Andrian bersama puluhan kontraktor PT. CM dan PEA lainnya menilai manajemn baru PT. CLM telah mengingkari  janji terkait hasil kesepakatan dalam pertemuan di Wisma Golden House, Malili pada tanggal 16 Nopember 2022 lalu.

“ kami dan rekan-rekan kontarktor PT. CLM dan PEA menuntut hak kami agar pembayaran invoice bisa direalisasikan. Namun ternyata mereka (manajemen PT CLM) yang baru mengingkarinya, “ pungkas Andrian.

Komentar