NARASITANALUWU.CO.ID, Palopo – Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Palopo menggelar kegiatan Media Gathering pada Minggu (15/6), bertempat di Café Nuiz, Palopo.
Kegiatan ini dilaksanakan sebagai bentuk apresiasi terhadap insan pers serta penguatan peran media dalam mengawal tahapan demokrasi, khususnya pasca pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada Kota Palopo.
Hadir dalam acara tersebut sejumlah tokoh penting, di antaranya Alamsyah, Koordinator Divisi Humas Bawaslu Sulsel, yang menyampaikan rasa terima kasih atas kontribusi media dalam menyampaikan informasi selama PSU.
“Media telah menjadi garda terdepan dalam menyajikan informasi yang aktual, berimbang, dan terpercaya,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua KPI Sulsel, Muhammad Hasrul Hasan, menekankan pentingnya peran media dalam menangkal hoaks dan kampanye negatif yang dapat mengganggu stabilitas pelaksanaan PSU.
Ia menyebut media sebagai filter pertama dalam menjaga ruang informasi tetap sehat dan edukatif.
Suparno, salah satu narasumber dalam kegiatan ini, menyoroti pentingnya peran media dalam menyampaikan informasi tahapan PSU secara dinamis, namun tetap mengacu pada prinsip-prinsip jurnalistik sebagaimana diatur dalam UU Pers No. 40 Tahun 1999.
Ia berharap, media bisa terus mendukung proses demokrasi dengan sikap kritis yang membangun.
Sementara itu, Komisioner KPU Palopo, Iswandi Ismail, juga turut hadir dan memberikan apresiasi atas kerja sama yang telah terjalin antara KPU, Bawaslu, dan insan media.
Ia menyebut sinergi tersebut menjadi salah satu faktor penting yang turut menyukseskan pelaksanaan PSU secara jujur, adil, dan demokratis.
Ia menilai selama ini jurnalis Kota Palopo dalam menyajikan suatu pemberitaan Masi pada koridor jurnalistik yang berimbang meski secara personal terkadang menonjol berpihak ke salah satu Paslon tapi tidak mempengaruhi profesionalismenya sebagai media.
Media Gathering ini bertujuan memperkuat sinergi antara penyelenggara pemilu dan media, meningkatkan pemahaman bersama terhadap dinamika tahapan PSU, serta mendorong kolaborasi yang lebih erat dalam menyajikan pemberitaan yang membangun dan akurat.
Di tengah maraknya informasi simpang siur, media diharapkan terus menjadi pilar utama dalam menciptakan suasana pasca-pemilu yang kondusif. (cinta)
Komentar