oleh

Rencana Pembangunan Smelter 8 Tungku Sudah Bisa Dilaksanakan

Luwu Timur – Pembangunan smelter 8 tungku di Kabupaten Luwu Timur tahun ini sudah bisa dilaksanakan. Bulan Agustus 2022 peletakan batu pertama pembangunan smelter tersebut akan dilakukan. Ini terungkap dalam Rapat Koordinasi Pemerintah Kabupaten Luwu Timur dengan PT. Indo Nickel Industri (PT INI) yang berlangsung di ruang rapat kantor Bupati Lutim, Rabu (11/05/2022).

Rapat ini dipimpin Sekda Luwu Timur, Bahri Suli di dampingi Asisten dan sejumlah Kepala OPD, Ketua DPRD Lutim, dari pihak Indo Nikel Industri di hadiri Helmut Hermawan dan beberapa petinggi dari PT Citra Lampia Mandiri termasuk unsur TNI dan Polri.

Dalam pertemuan tersebut, Helmut memaparkan rencana kerja yang sudah diprogramkan terkait pembangunan smelter yang direncanakan akan dibangun di daerah Lampia kecamatan Malili, Luwu Timur.

Menurut Helmut, PT Indo Nickel Industri sudah siap untuk melaksanakan pembangunan smelter 8 tungku tersebut. Tahap awal akan dibangun dua tungku terlebih dahulu.

Smelter yang dibangun ini untuk kebutuhan bahan baku baterai, ini dari bahan baku nickel yang kadarnya 1 persen bisa diolah. Sementara cadangan nickel dunian ini 52 persennya ada di Indonesia, tentunya itu berada di Sulawesi mulai Luwu Timur sampai morowali dan ini kadarnya terbaik di dunia.

Dari pembangunan smelter ini tentulah akan menyerap tenaga kerja, tahap awal ini paling tidak 600 orang tenaga kerja yang dibutuhkan. Pada saatnya nanti aktivitas smelter ini juga akan membutuhkan industri pendukung seperti pelabuhan umum dan sektor pendukung lainnya.

”Tentunya kami juga akan tetap memperhatikan kearifan lokal Luwu Timur, untuk dua tungku ini kami membutuhkan 25 hektar lahan, secara keseluruhan kami membutuhkan sekitar 400 hektar. tentu ini tidak semua dipakai untuk membangun smelter, ada juga untuk area pendukung dan area hijaunya juga,” Ungkap Helmut.

Sekda Luwu Timur, Bahri Suli mengatakan, Pemerintah Luwu Timur mendukung penuh pembangunan smelter ini, dalam pelaksanaannya harus tetap mengacu pada aturan yang berlaku.

Harapan Pemerintah Kabupaten Luwu Timur dengan hadirnya smelter tersebut adalah bermanfaat buat Daerah Luwu Timur, bisa menyerap tenaga kerja bagi putra–putri Luwu Timur, dan ini bisa membuat pertumbuhan ekonomi Luwu Timur meningkat.

Selanjutnya hal-hal yang belum tuntas disepakati akan segera kita bicarakan lagi, yang jelas kita sudah sediakan lahannya, dan hal-hal yang berkaitan dengan pemerintah Kabupaten Luwu Timur terkait dengan pembangunan smelter tersebut tentunya akan secepatnya kita selesaikan.

Intinya pemerintah Luwu Timur mendukung pembangunan smelter tersebut, dan berharap smelter ini mendatangkan dampak positif bagi daerah Luwu Timur.” Tutup Bahri Suli. (Ach)

Komentar