Luwu Utara — Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani meminta pengurus Lembaga Pendidikan dan Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPPTQ) untuk fokus pada pembinaan qari qariah dan hafidz quran.
Hal itu Ia sampaikan saat membuka Musyawarah Daerah LPPTQ yang dirangkaikan dengan Peringatan Isra Mi’raj, Selasa (1/3) di Aula La Galigo Kantor Bupati Luwu Utara.
“LPPTQ harus membuat program kerja yang dapat dilihat dan dirasakan manfaatnya. Hendaknya juga mampu melahirkan gagasan serta langkah baru yang dapat berkesinambungan dalam upaya pembinaan. Jadi tidak menunggu jelang MTQ baru dapat bekerja akan tetapi sedini mungkin melakukan pembinaan dan pelatihan qari-qariah dan hafidz-hafidzah,” kata Indah.
Menurut Indah, Musda LPPTQ kali ini harus menjadi momentum untuk mengevaluasi secara kseluruhan posisi kepengurusan organisasi dengan memperhatikan kekurangan dalam pelaksanaan program kerja yang dilaksanakan selama ini.
“Saya berharap LPPTQ melakukan penataan organisasi dan merumuskan langkah-langkah serta program kerja dalam rangka memperkuat dinamika organisasi di masa yang akan datang. Tidak perlu proker yang banyak, tapi bisa menjadi prioritas kita ke depan,” pinta alumni Ponpes Datok Sulaiman Palopo.
Pada kesempatan itu, Indah juga mengajak untuk menjadikan Peringatan Isra Mi’raj sebagai refleksi diri untuk menjadi pribadi muslim yang lebih beriman, bertaqwa serta bermanfaat bagi sesama.
“Kita aktualisasikan nilai ibadah dalam kehidupan sosial kemasyarakatan sehingga dapat menjadi motivasi untuk bangkit dari keterpurukan utamanya di masa pandemi COVID-19. Mudah-mudahan Allah SWT senantiasa melindungi kita semua dari segala marah bahaya serta bencana, memberikan kekuatan lahir dan batin agar dapat melaksanakan tugas pengabdian kepada Bangsa dan Negara khususnya daerah kita tercinta,” tutur bupati perempuan pertama di Sulsel ini.
Sementara itu dari laporan Kabag Kesra, Muhammad Yamin menyampaikan Musda digelar dalam rangka melakukan pemilihan pengurus LPPTQ dan menyusun program kerja tahun 2022-2027.
Ia juga menyebut, MTQ tingkat Kabupaten Luwu Utara akan digelar pada Maret ini.
“Sesuai petunjuk pimpinan akan digelar secara sederhana, mengingat saat ini masih dalam pandemi COVID-19. Sementara untuk MTQ Tingkat Provinsi Sulsel direncanakan dilaksanakan 24 hingga 29 Mei mendatang di Kabupaten Bone. Jadi kita masih ada waktu sekira dua bulan untuk melakukan pelatihan sebagai sarana memantapkan hasil dari MTQ yang telah dilaksanakan,” jelas Yamin.
Turut hadir pada kegiatan tersebut Sekda Luwu Utara, Armiady, Kapolres Luwu Utara, AKBP Alfian Nurnas, Perwira Penghubung Syafaruddin, Kakan Kemenag Luwu Utara, Nurul Haq, dan para pengurus LPPTQ. (*)
Komentar